Apa Perbedaan Komisi, Closing Fee, Dan Reward?

Apa Perbedaan Komisi, Closing Fee, Dan Reward?

Bagi Anda yang sering melakukan proses jual beli atau sewa sebuah properti tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah broker atau agen properti. Dimana broker properti ini berperan sebagai pihak ketiga yang mempertemukan seorang buyer atau pembeli dengan pemiliki properti. Biasanya orang yang menjadi broker properti sudah memiliki banyak pengetahuan tentang seluk beluk dan tata cara menyewa atau membeli sebuah properti dari awal proses negosiasi hingga harga final yang di dapat. Broker properti juga menjadi orang yang dapat menjual sebuah properti dari penjual dengan harga yang menarik dan tentunya dengan strategi pemasaran yang sanggat ampuh sehingg banyak pembeli yang tertarik untuk membeli properti tersebut.

  • Perbedaan Komisi, Closing Fee, Dan Reward

Seorang broker properti memiliki penghasilan yang tidak terbatas dan jam kerja yang sangat fleksibel. Hal ini lah yang membuat banyak orang kini ingin menjadi seorang broker properti. Apalagi saat ini bisnis properti sedang ada di puncaknya. Namun seorang broker properti haruslah mengetahui tentang arti beberapa istilah dalam dunia bisnis properti. Diantaranya adalah sebagai berikut:

  1. Komisi

Hal pertama yang harus di pahami oleh seorang broker properti baru adalah mengerti tentang pengertian komisi dalam bisnis properti. Komisi disini biasanya hanya berlaku pada seorang broker properti yang bekerja sama atau ikut bagian dengan sebuah perusahaan properti yang sudah memiliki merek sendiri baik itu perusahaan properti dalam negeri atau luar negeri. Bagi broker properti mengetahui tentang pembagian komisi adalah hal yang sangat penting.

Komisi sendiri memiliki arti sebagai upah atau gaji yang di terima oleh broker properti dari perusahaan yang bekersama dengannya. Komisi ini berasal dari hasil proyek properti yang sudah di kerjakan secara bersama. Dalam Peraturan Menteri Perdagangan Indonesia No 33/M-DAG/PER/8/2008 yang membahas tentang Perusahaan Perantara Perdagangan Properti yang menyatakan bahwa komisi yang di terima oleh seorang broker properti adalah 2% dari hasil proyek.

  1. Closing fee

Selain komisi di dalam bisnis properti di kenal istilah closing fee. Di dalam sebuah bisnis melakukan closing adalah hal yang sangat penting. Karena closing di sini berarti hasil final dari proyek tersebut. Setiap broker properti baik itu broker properti independent maupun broker properti yang bekerja sama dengan perusahaan lain haruslah memiliki teknik atau cara agar dapat mencapai closing. Karena tanpa adanya pencapaian closing ini maka proses jual beli properti tidak akan berjalan. Sedangkan closing fee sendiri berarti gaji tambahan yang di dapat oleh seorang broker properti ketika proyek atau negosiasi mencapai closing. Gaji tambahan ini yang di berikan oleh perusahaan sebagai bonus untuk broker properti perusahaan tersebut.

  1. Reward

Hampir sama dengan closing fee yang merupakan sebuah gajiĀ  tambahan yang di dapat oleh seorang broker properti yang bisa mencapai closing rewards juga merupakan sebuah bonus yang akan di dapatkan oleh seorang broker properti. Bedanya rewards biasanya di berikan oleh perusahaan kepada broker properti yang berprestasi selama kerjanya. Bentuk rewards ini tidak selalu uang bisa juga seperti barang atau bahkan paket liburan. Tujuan pemberian rewards dari perusahaan kepada broker properti ini agar seorang broker properti semakin giat dalam bekerja dan semakin banyak mendapatkan pelanggan yang akan menyewa atau membeli barang properti dari perusahaan tempat broker properti tersebut bekerja.

Setelah mengetahui perbedaan komisi, closing fee, dan rewards semoga Anda semakin bisa menjadi seorang broker properti profesional.

Share this Post:
Posted by dony ardiansyah
Image